Kematian Joksimovic – Kasus kematian tragis Kristina Joksimovic (38), seorang mantan finalis Miss Swiss, menggemparkan publik dengan detail yang sangat mengerikan. Wanita cantik ini menjadi korban pembunuhan brutal yang dilakukan oleh suaminya sendiri. Berikut 5 fakta mengerikan yang terungkap dalam kasus ini:
- Korban Dicekik Hingga Tewas: Berdasarkan laporan otopsi, Kristina Joksimovic tewas akibat dicekik oleh suaminya, yang hanya diidentifikasi sebagai Thomas (41) oleh media lokal Swiss. Fakta ini membantah klaim awal pelaku yang menyebutkan pembunuhan terjadi karena pembelaan diri.
- Tubuh Dimutilasi di Ruang Cuci: Setelah membunuh Kristina, Thomas memutilasi jenazah istrinya di ruang cuci menggunakan berbagai alat seperti gergaji ukir (jigsaw), pisau, dan gunting kebun. Tindakan ini menunjukkan tingkat kekejaman yang luar biasa.
- Bagian Tubuh Dihancurkan dengan Blender: Lebih mengerikan lagi, beberapa bagian tubuh Kristina kemudian dihancurkan menggunakan blender tangan (hand blender). Setelah diblender halus, sisa-sisa tubuh korban diduga dilarutkan menggunakan cairan kimia untuk menghilangkan jejak.
- Pelaku Sempat Berbohong dan Berpura-pura: Setelah melakukan pembunuhan dan mutilasi yang sadis, Thomas sempat berbohong kepada pihak berwenang. Awalnya, ia mengaku menemukan istrinya sudah meninggal dan panik hingga memutilasi tubuhnya. Namun, kemudian ia mengakui telah membunuh Kristina. Bahkan, selama berjam-jam setelah kejadian, ia bersikap seolah tidak terjadi apa-apa, mengobrol dengan ayahnya dan menyiapkan makan malam untuk anak-anak mereka.
- Motif Belum Terungkap Jelas: Meskipun pelaku telah mengakui perbuatannya, motif pasti di balik pembunuhan dan mutilasi yang mengerikan ini belum terungkap secara jelas. Jaksa penuntut menggambarkan Thomas sebagai sosok dengan “tingkat kejahatan yang sangat tinggi, kurangnya empati, dan sikap berdarah dingin” setelah membunuh istrinya dan berusaha menutupinya.
Kasus pembunuhan Kristina Joksimovic ini tidak hanya tragis tetapi juga sangat mengerikan dengan tindakan mutilasi dan upaya menghilangkan jejak yang dilakukan oleh pelaku. Kasus ini menjadi sorotan tajam di Swiss dan dunia internasional, menyoroti betapa berbahayanya kekerasan dalam rumah tangga dan kejahatan yang dilakukan oleh orang terdekat.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !