Gunung Tampomas, stratovolcano megah yang menjulang setinggi 1.684 meter di atas permukaan laut di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, bukan hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, tetapi juga menyimpan kekayaan geotermal berupa sumber air panas alami. Keberadaan sumber air panas ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mencari relaksasi sekaligus khasiat penyembuhan dari alam.
Jejak Vulkanisme Purba
Secara geologis, Gunung Tampomas merupakan gunung api kuarter muda yang termasuk dalam busur vulkanik Sunda, terbentuk akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia sejak jutaan tahun lalu. Aktivitas vulkanik yang terjadi di masa lampau meninggalkan jejak berupa batuan lava, lahar, dan endapan piroklastik yang menjadi penyusun utama gunung ini. Panas bumi yang tersimpan di bawah permukaan inilah yang menjadi sumber utama bagi kemunculan air panas alami di sekitar kaki gunung.
Mekanisme Terbentuknya Air Panas
Air tanah yang meresap ke dalam lapisan bumi di sekitar Gunung Tampomas akan dipanaskan secara alami oleh panas geotermal dari aktivitas vulkanik yang masih tersisa di bawah permukaan. Batuan-batuan panas memanaskan air tersebut, yang kemudian melarutkan berbagai mineral dari dalam bumi, termasuk belerang. Air panas yang kaya mineral ini kemudian mencari jalannya ke permukaan melalui rekahan-rekahan batuan dan sesar, membentuk sumber-sumber air panas alami.
Pemanfaatan Sumber Air Panas Tampomas
Salah satu sumber air panas alami yang populer di kawasan Gunung Tampomas terletak di Desa Cilangkap, Kecamatan Buahdua. Sumber air panas ini telah dikembangkan menjadi tempat wisata pemandian air panas Cileungsing yang ramai dikunjungi wisatawan, terutama pada akhir pekan.
Selain pemanfaatan sebagai tempat wisata, potensi panas bumi Gunung Tampomas juga dilirik sebagai sumber energi terbarukan. Meskipun belum terealisasi secara komersial, studi geologi dan potensi panas bumi terus dilakukan untuk memanfaatkan sumber daya alam ini secara berkelanjutan.
Keberadaan sumber air panas alami di Gunung Tampomas adalah bukti nyata aktivitas vulkanik yang membentuk lanskap Jawa Barat. Selain menjadi tempat wisata yang menarik, fenomena ini juga menyimpan potensi energi yang dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat.