Harian Karawang

Mata Rakyat Karawang, Suara Masyarakat Kita.

Miris! Dua Kelompok Siswa Terlibat Tawuran di Jalan Nasional Pantura, Lalu Lintas Sempat Macet

Indramayu – Aksi kekerasan antar pelajar kembali terjadi dan sangat disayangkan. Dua kelompok siswa terlibat tawuran di Jalan Nasional Pantura, tepatnya di wilayah Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Rabu (23 April 2025) siang sekitar pukul 14.30 WIB. Akibat insiden ini, arus lalu lintas di jalur utama tersebut sempat mengalami kemacetan.

Siswa terlibat tawuran ini diduga melibatkan pelajar dari dua sekolah menengah kejuruan (SMK) yang berbeda di wilayah Indramayu. Belum diketahui secara pasti pemicu utama bentrokan tersebut, namun kuat dugaan bahwa tawuran ini merupakan buntut dari perselisihan sebelumnya antar kelompok siswa.

Menurut saksi mata di lokasi kejadian, aksi tawuran ini terjadi secara tiba-tiba dan melibatkan puluhan pelajar. Mereka saling serang menggunakan tangan kosong, ikat pinggang, dan bahkan beberapa di antaranya terlihat membawa senjata tajam berupa celurit dan kayu. Aksi brutal ini sontak membuat panik para pengguna jalan yang melintas.

Petugas dari Polsek Lohbener yang menerima laporan mengenai adanya tawuran segera menuju lokasi kejadian. Setibanya di sana, petugas berusaha membubarkan kerumunan pelajar yang sedang terlibat bentrok. Sempat terjadi aksi saling dorong antara petugas dan para siswa yang enggan membubarkan diri. Namun, dengan tindakan persuasif dan tegas, petugas akhirnya berhasil mengendalikan situasi dan membubarkan tawuran tersebut.

Kapolsek Lohbener, AKP Iwan Suhendar, membenarkan adanya insiden siswa terlibat tawuran di wilayah hukumnya. “Kami telah mengamankan beberapa siswa yang diduga terlibat dalam tawuran ini untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Kami juga akan memanggil pihak sekolah dan orang tua siswa yang bersangkutan,” ujarnya saat dikonfirmasi di kantor polisi.

Akibat tawuran ini, beberapa siswa dilaporkan mengalami luka ringan. Pihak kepolisian menyayangkan terjadinya aksi kekerasan antar pelajar ini dan mengimbau kepada pihak sekolah dan orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak didik mereka. Jalan Nasional Pantura yang sempat macet akibat kejadian ini berangsur-angsur kembali normal setelah para siswa yang terlibat tawuran berhasil dibubarkan dan diamankan. Pihak kepolisian akan terus melakukan patroli rutin di wilayah rawan terjadinya tawuran pelajar guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Miris! Dua Kelompok Siswa Terlibat Tawuran di Jalan Nasional Pantura, Lalu Lintas Sempat Macet
Kembali ke Atas