Harian Karawang

Mata Rakyat Karawang, Suara Masyarakat Kita.

Miris! Warga Karawang Bertaruh Nyawa Melintasi Jalan Rusak Parah

Kondisi infrastruktur jalan yang memprihatinkan masih menjadi masalah pelik di berbagai daerah, tak terkecuali di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Warga di sekitar Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikampek, setiap harinya harus bertaruh nyawa saat melintasi jalan penghubung antar desa yang mengalami kerusakan parah. Jalan yang seharusnya menjadi akses vital bagi aktivitas sehari-hari ini justru menjadi momok menakutkan bagi para penggunanya.

Kerusakan jalan yang meliputi lubang-lubang besar menganga, permukaan aspal yang mengelupas, hingga bebatuan tajam yang berserakan, memaksa warga untuk ekstra hati-hati saat melintas. Tak jarang, pengendara sepeda motor terperosok dan jatuh akibat menghindari lubang, sementara mobil dan truk harus berjalan sangat lambat dan berisiko mengalami kerusakan. Kondisi ini membuat warga merasa seperti bertaruh nyawa setiap kali menggunakan jalan tersebut, terutama saat malam hari atau kondisi cuaca buruk dengan minimnya penerangan.

Menurut penuturan Bapak Rahmat (42 tahun), seorang warga Desa Mekarjaya yang setiap hari menggunakan jalan tersebut untuk bekerja, kondisi jalan rusak ini sudah berlangsung cukup lama dan semakin parah dari waktu ke waktu. “Kami sudah sering melaporkan kondisi jalan ini kepada pihak terkait, baik melalui perangkat desa maupun media sosial, namun hingga kini belum ada perbaikan yang signifikan. Kami benar-benar bertaruh nyawa setiap kali lewat sini, apalagi kalau membawa anak-anak,” ujarnya dengan nada prihatin pada Kamis (25/04/2025) pagi.

Kondisi jalan rusak ini tidak hanya membahayakan keselamatan warga, tetapi juga berdampak pada perekonomian lokal. Akses transportasi yang sulit menghambat aktivitas perdagangan dan distribusi barang, sehingga merugikan para pelaku usaha kecil dan menengah. Warga berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan nyata untuk memperbaiki jalan rusak ini agar mereka tidak lagi harus bertaruh nyawa setiap kali beraktivitas. Pada Rabu (24/04/2025) siang, beberapa warga bahkan melakukan aksi protes dengan menanam pohon pisang di tengah jalan sebagai bentuk kekecewaan dan harapan agar pemerintah segera merespons keluhan mereka. Aksi ini sempat memicu kemacetan dan menjadi perhatian pengguna jalan lainnya. Pihak kepolisian Sektor Cikampek juga telah menerima laporan terkait kondisi jalan rusak ini dan mengimbau pengguna jalan untuk berhati-hati serta berjanji akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi perbaikan secepatnya.

Miris! Warga Karawang Bertaruh Nyawa Melintasi Jalan Rusak Parah
Kembali ke Atas